APSI Nganjuk

My photo
Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur
Sebagai Media Informasi Pendidikan & Pembelajaran (Dari Kita Untuk Semua) Kontak: 082143737397 atau 085735336338

Thursday, May 23, 2013


Pembelajaran Efektif

Pembelajaran menurut Gagne dan Briggs (1973) dalam bukunya Warsita (2008: 266) adalah suatu sistem yang bertujuan untuk membantu proses belajar peserta didik, yang berisi serangkaian peristiwa yang dirancang, disusun sedemikian rupa untuk mempengaruhi dan mendukung terjadinya proses belajar peserta didik yang bersifat internal. Sedangkan Pembelajaran efektif menurut Miarso (2004) dalam bukunya Warsita (2008: 287) adalah belajar yang bermanfaat dan bertujuan bagi peserta didik, melalui pemakaian prosedur yang tepat. Melalui prosedur yang tepat maka tujuan pembelajaran akan dapat tercapai secara optimal sehingga dampak belajar akan dapat diperoleh siswa. Karena pada hakekatnya pembelajaran dilakukan karena ingin mencapai suatu tujuan tertentu.
Efektivitas menekankan pada perbandingan antara rencana dengan tujuan yang dicapai. Oleh karena itu, evektivitas pembelajaran sering kali diukur dengan tercapainya tujuan pembelajaran, atau dapat pula diartikan sebagai ketepatan dalam mengelola suatu situasi. Suatu kegiatan dikatakan efektif apabila kegiatan itu dapat diselesaikan pada waktu yang tepat dan mencapai tujuan yang diinginkan. Efektivitas suatu pembelajaran merupakan suatu usaha dalam peningkatan mutu dan kualitas pengeluaran siswa. Untuk mengukur keefektifan hasil suatu kegiatan pembelajaran biasanya dilakukan melalui keterampilan kognitif peserta didik sebelum dan sesudah mengikuti kegiatan. Pengukuran keterampilan kognitif biasanya banyak dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen sehingga diperoleh hasil pengukuran hasil belajar yang relatif murni.
Ciri-Ciri Pembelajaran Efektif
Ada beberapa ciri pembelajaran efektif yang dirumuskan oleh Eggen & Kauchak (1998) dalam bukunya Warsita (2008: 289) adalah :
  1. Peserta didik menjadi pengkaji yang aktif terhadap lingkungannya melalui mengobservasi, membandingkan, menemukan kesamaan-kesamaan dan perbedaan-perbedaan serta membentuk konsep dan generalisasi berdasarkan kesamaan-kesamaan yang ditemukan
  2. Guru menyediakan materi sebagai fokus berpikir dan berinteraksi dalam pelajaran
  3. Aktivitas-aktivitas peserta didik sepenuhnya didasarkan pada pengkajian
  4. Guru secara aktif terlibat dalam pemberian arahan dan tuntunan kepada peserta didik dalam menganalisis informasi
  5. Orientasi pembelajaran penguasaan isi pelajaran dan pengembangan keterampilan berpikir
  6. Guru menggunakan teknik pembelajaran yang bervariasi sesuai dengan tujuan dan gaya pembelajaran guru
Sedangkan indikator pencapaian dalam menuju pembelajaran efektif yang dirumuskan oleh Wottuba and Wright (1975) dalam bukunya Warsita (2008: 290) adalah pengorganisasian pembelajaran dengan baik, komunikasi secara efektif, penguasaan dan antusiasme dalam mata pelajaran, sikap positif terhadap peserta didik, pemberian ujian dan nilai yang adil, keluwesan dalam pendekatan pembelajaran, dan hasil belajar peserta didik yang baik.
Dari Penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dapat dikatakan efektif apabila pembelajaran tersebut dapat mencapai tujuan. Tujuan dari proses belajar adalah mendapatkan hasil belajar yang baik yang mana hasil belajar tersebut memenuhi standar dari nilai yang ditetapkan.

Posted 15 Jul 2011 05:32 PM by admin in Artikel Pendidikan

Baca Selanjutnya-